DEWATA POST | Kota Slawi – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Tegal telah sukses menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Internet Cerdas Kreatif Produktif (INCAKAP) dengan thema Manajemen Pengetahuan melalui aplikasi SINAU (Sistem Manajemen Pengetahuan) dalam upaya untuk memajukan pengelolaan pengetahuan para pegawai di lingkungan Pemkab Tegal.
Kegiatan yang digelar di Gedung Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal komplek alun-alun Hanggawana Kota Slawi pada (24-25/07) tersebut, diikuti 93 ASN dari seluruh OPD yang menekankan pentingnya pengetahuan sebagai aset organisasi yang berharga, berdasarkan asumsi bahwa pengetahuan yang dimiliki para pegawai, diakui sebagai aset vital yang tidak kalah penting jika dibandingkan dengan barang atau jasa.
Kepala Dinas Kominfo kabupaten Tegal, Nurhayati dalam sambutannya memaparkan bahwa tantangan yang sering dihadapi organisasi adalah hilangnya pengetahuan ketika pegawai mengalami mutasi, promosi atau saat menjelang atau memasuki masa purna tugas (pensiun,red)
“Proses regenerasi dan alih pengetahuan yang belum optimal sering kali menjadi penyebab hilangnya pengetahuan, sehingga mengganggu kinerja organisasi,” ujar mantan Kabag Organisasi itu sambil tersenyum.
Untuk mengatasi tantangan tersebut lanjut Nuhayati Dinas Kominfo kabipaten memperkenalkan aplikasi SINAU yang dapat diakses melaui http://sinau.tegalkab.go.id
Nurhayati juga menegaskan pentingnya mendokumentasikan pengetahuan sesuai dengan substansi dari tugas pokokfungsi (tupoksi) masing,- masing organisasi perangkat daerah ( OPD).
Bimtek yang menghadirkan nara sumber berpengalaman seperti Febrie Hastiyanto dari Bappedalitbang kabupaten Tegal, Agung Ragil Pamungkas dan Dandy Azidansyah dari Diskominfo untuk mengusung Peraturan Bupati Tegal no.19 tahun 2024 tentang Pedoman Manajemen Pengetahuan SPBE yang menargetkan kemampuan OPD dalam mendokumentasikan pengetahuan untuk menghadapi dinamika organisasi yang terus berkembang.
(Herman Mo)